Anak Telat Bicara
Kejadian Anak telat bicara menjadi hal serius yang perlu diketahui dan memerlukan penanganan khusus dari para orang tua. Anak terlambat bicara akan terlihat ketika hanya bisa mengucapkan potongan kata saja, belum bisa mengucapkan kalimat utuh, bahkan ketika sudah berumur 2 tahun atau bahkan 3 tahun.
Ada beberapa penyebab yang menyebabkan anak terlambat, diantaranya :
1. Terjadi akibat adanya gangguan pada otak. Gangguan tersebut terjadi pada fungsi otak yang bertugas sebagai pengatur kemampuan verbal. Gangguan bisa berupa kerusakan sel syaraf atau gangguan lainnya.
2. Terjadi keterlambatan kematangan dari saraf pusat yang berfungsi untuk kemampuan bicara. Ini juga berhubungan dengan riwayat keluarga.
3. Selain akibat internal pada organ tubuh. Faktor ekternal juga bisa mempengaruhi anak menjadi telat bicara. Yaitu anak tumbuh dilingkungan yang tidak memberikan rangsangan kepada anak untuk aktif menggunakan organ verbalnya. Atau bisa juga karena sikap dan perilaku lingkungan sehingga anak tidak mau berbicara sehingga tidak terlatih menggunakan indera verbalnya.
Mengatasi Anak Terlambat Bicara
Lalu bagaimana cara mengatasi anak terlambat bicara ? Yang perlu menjadi perhatian adalah kenali penyebabnya dan dilakukan tindakan yang tepat. Misalnya setelah dilihat ternyata faktor eksternal yang menjadi penyebab, orang tua harus sesegera mungkin melakukan tindakan perbaikan.
Perubahan akan faktor lingkungan ini sangat bergantung kepada orang tua. Orang tua harus bisa meluangkan waktu untuk lebih banyak berinteraksi dengan anak, misal dengan lebih sering bermain bersama sambil berbicara menceritakan apa saja, misa dengan mengenalkan nama-nama benda disekelilingnya, mengajak anak bernyanyi dan bercerita/mendongeng. Jangan lupa anak harus lebih di intensifkan untuk bermain dengan teman-temannya, batasi bahkan hindari anak bermain dengan gadget dan menonton tv. Namun, untuk kasus gangguan keterlambatan bicara akibat faktor organik organ seperti otak, pendengaran dan fungsi motorik lainnya, perlu perhatian yang lebih dan penanganan lebih jauh.
Madu Antariksa Sebagai Pengobatan Alternatif untuk Anak Terlambat Bicara
Gangguan anak telat bicara untuk beberapa kasus dapat terbantu penyembuhannya dengan pemberian nutrisi yang tepat. Pemberian nutrisi bertujuan untuk meningkatkan kemampuan sel syaraf dan sel otaknya.
Proses penyembuhan anak telat bicara akan menjadi lebih optimal jika dibarengi juga dengan pemberian nutrisi yang tepat. Madu Antariksa telah dipercaya dan terbukti efektif sebagai nutrisi terbaik yang membantu penyembuahan anak terlambat bicara, epilepsi, hiperaktif dan Autis.
Madu mengandung zat yang dipercaya membantu perkembangan fungsi otak. Selain madu, perlu juga dipadukan dengan bahan lain yaitu gamat dan albumin yang bagus untuk regenerasi sel.
Gamat atau disebut juga dengan teripang adalah perpaduan yang sempurna untuk membantu meregenerasi sel yang rusak sekaligus mengotimalkan pertumbuhan dan perkembangan otak. Albumin bekerja dengan memperlancar peredaran darah sehingga penyerapan nutrisi yang diberikan dapat berlangsung sempurna.
Untuk curcuma atau temulawak yang terdapat pada madu antariksa bermanfaat untuk memberbaiki pencernaan dan meningkatkan nafsu makan anak. Peningkatan nafsu makan ini penting bagi anak yang sulit bicara, karena dengan meningkatknya nafus makan anak, maka pemberian gizi yang seimbangpun semakin mudah. Pemberian asupan gizi sangatlah penting membantu anak terlambat bicara dalam mengoptimalkan fungsi terapisnya.
Madu Antariksa Suplemen Anak Telat Bicara
Demikian tadi penjelasan perlunya madu anak antariksa sebagai suplemen anak terlambat bicara. Pemberian madu antariksa sebagai nutrisi anak telat bicara tidak bisa dipisahkan dalam proses penyembuhannya.
Faktor nutrisi juga menjadi proses terapis organ atau sel tubuh. Jika anak tidak mendapatkan nutrisi yang baik dan seimbang, maka proses terapis akan tidak optimal bahkan bisa gagal. Untuk itu pemberian Madu Antariksa sebagai nutrisi bagi anak terlambat bicara menjadi penting dan layak diupayakan sebagai bagian yang tidak bisa dipisahkan dari proses penyembuhan.